Dalam Islam, terdapat berbagai jalan untuk mencapai kedekatan dengan Allah. Salah satu jalur yang menonjol dalam aspek spiritual adalah tarekat. Banyak yang bertanya, Apa Yang Dimaksud Dengan Tarekat? dan bagaimana tarekat berperan dalam kehidupan seorang Muslim.
Artikel ini akan mengupas secara mendalam tentang definisi, sejarah, fungsi, jenis, prinsip, serta berbagai pertanyaan umum seputar tarekat.
Apa Yang Dimaksud Dengan Tarekat
Apa Yang Dimaksud Dengan Tarekat?
Secara bahasa, tarekat berasal dari bahasa Arab ṭarīqah yang berarti “jalan” atau “metode”. Dalam konteks Islam, tarekat adalah jalan spiritual yang ditempuh oleh seorang murid untuk mencapai kedekatan dengan Allah melalui bimbingan seorang guru atau syekh.
Dalam Islam, tarekat merupakan bagian dari tasawuf, yang berfokus pada pembersihan hati, pendekatan kepada Allah, serta disiplin rohani melalui dzikir, ibadah, dan berbagai amalan tertentu. Dengan demikian, tarekat bukan sekadar kelompok spiritual, melainkan suatu metode yang sistematis dan memiliki aturan dalam menjalankan ibadah.
Sejarah Perkembangan Tarekat
Tarekat memiliki sejarah panjang dalam dunia Islam. Perkembangannya dapat dibagi dalam beberapa fase utama:
- Era Awal Islam
- Konsep tasawuf dan tarekat sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad. Para sahabat seperti Abu Bakar dan Ali bin Abi Thalib dikenal memiliki kedekatan spiritual yang tinggi dan mewariskan ajaran ini kepada generasi selanjutnya.
- Abad ke-9 hingga ke-12
- Pada periode ini, banyak ulama besar seperti Imam Al-Ghazali dan Junaid al-Baghdadi membangun fondasi ajaran tasawuf yang kemudian berkembang menjadi tarekat.
- Abad ke-13 hingga ke-16
- Tarekat mulai terorganisir dan berkembang pesat dengan munculnya tarekat-tarekat besar seperti Naqsyabandiyah, Qadiriyah, dan Syadziliyah.
- Penyebaran ke Nusantara
- Islam masuk ke Nusantara pada abad ke-13 melalui para pedagang dan ulama dari Timur Tengah. Mereka membawa ajaran tarekat yang kemudian berkembang pesat di Indonesia, terutama melalui para wali songo.
Apa Perbedaan Tasawuf dan Tarekat?
Banyak yang menganggap tasawuf dan tarekat adalah hal yang sama, padahal keduanya memiliki perbedaan:
- Tasawuf adalah konsep atau ilmu tentang bagaimana seorang Muslim dapat menyucikan jiwa dan mendekatkan diri kepada Allah.
- Tarekat adalah metode atau jalan tertentu dalam menjalankan tasawuf dengan sistem yang lebih terstruktur di bawah bimbingan seorang mursyid.
Dengan kata lain, tasawuf adalah konsep yang lebih luas, sedangkan tarekat merupakan aplikasinya dalam bentuk organisasi dan metode yang terstruktur.
Cara Kerja dan Fungsi Tarekat

Tarekat memiliki metode khusus dalam membimbing para pengikutnya agar mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi. Beberapa fungsi dan cara kerja tarekat meliputi:
- Bimbingan Spiritual
- Seorang mursyid atau guru tarekat memberikan petunjuk dan pelatihan kepada muridnya agar lebih dekat kepada Allah.
- Dzikir dan Wirid
- Pengikut tarekat biasanya diberikan dzikir atau wirid tertentu yang harus diamalkan setiap hari sesuai dengan ajaran tarekatnya.
- Latihan Pengendalian Diri
- Dalam tarekat, murid diajarkan untuk menekan hawa nafsu dan mengendalikan diri dari godaan duniawi.
- Peningkatan Kesadaran Spiritual
- Tarekat membantu murid mencapai maqam (tingkatan spiritual) yang lebih tinggi melalui ibadah dan latihan rohani.
- Membangun Ikatan Persaudaraan
- Para anggota tarekat sering membentuk komunitas yang erat, saling mendukung dalam perjalanan spiritual mereka.
Apa Saja Aliran Tarekat Yang Ada di Indonesia?
Di Indonesia, tarekat berkembang pesat dengan berbagai aliran yang memiliki ciri khas masing-masing. Beberapa tarekat yang populer di Indonesia antara lain:
- Tarekat Qodariyah
- Didirikan oleh Syekh Abdul Qadir al-Jailani, tarekat ini menekankan ajaran zuhud dan dzikir.
- Tarekat Naqsyabandiyah
- Berfokus pada dzikir hati dan menjaga kesadaran akan kehadiran Allah dalam setiap tindakan.
- Tarekat Syadziliyah
- Mengajarkan keseimbangan antara dunia dan akhirat, serta dzikir yang terus-menerus.
- Tarekat Tijaniyah
- Mengutamakan dzikir secara khusus yang diwariskan oleh Syekh Ahmad at-Tijani.
- Tarekat Khalwatiyah
- Menekankan aspek meditasi dan menyendiri dalam ibadah untuk mencapai kesadaran spiritual.
Prinsip dan Karakteristik Tarekat
Tarekat memiliki prinsip utama yang membedakannya dari praktik ibadah lainnya:
- Berpegang teguh pada syariat Islam
- Memiliki silsilah keilmuan yang jelas
- Dipimpin oleh mursyid atau guru yang memiliki otoritas
- Menjalankan dzikir dan wirid sebagai bagian dari latihan spiritual
- Mengikuti baiat atau janji setia antara murid dan guru
Apa Itu Tirakat?
Dalam konteks keislaman, tirakat memiliki makna yang mirip dengan tarekat tetapi lebih berfokus pada laku prihatin. Tirakat adalah usaha spiritual yang dilakukan dengan cara mengurangi keinginan duniawi seperti puasa, dzikir, atau tapa brata untuk mencapai tujuan spiritual tertentu.
FAQ Seputar Tarekat
- Apakah semua Muslim harus mengikuti tarekat?
- Tidak, tarekat adalah jalan spiritual yang bersifat pilihan, bukan kewajiban.
- Bagaimana cara bergabung dengan tarekat?
- Seseorang biasanya harus berbaiat kepada seorang mursyid dan menjalani latihan spiritual tertentu.
- Apakah tarekat hanya ada dalam Islam?
- Konsep tarekat hanya ada dalam Islam, tetapi praktik serupa juga ditemukan dalam ajaran spiritual agama lain.
- Apakah tarekat memiliki aturan yang baku?
- Setiap tarekat memiliki aturan yang berbeda-beda, tetapi semuanya berpegang teguh pada syariat Islam.
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tarekat adalah metode atau jalan spiritual dalam Islam yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui bimbingan seorang guru. Dengan memahami Apa Yang Dimaksud Dengan Tarekat, kita dapat lebih mengenal peranannya dalam kehidupan keislaman serta bagaimana tarekat membantu seseorang dalam mencapai kesadaran spiritual yang lebih tinggi.
Anda mungkin menykai ini: Tasawuf, Sufi, dan Ciri-ciri Sufi
Penting untuk diketahui: Ikuti Program Pelatihan Meditasi Online!